militer-id.blogspot.COM,.Bangkalan, Babinsa Koramil 0829/18 Kokop jajajaran Kodim 0829/Bangkalan melakukan pendampingan petani dari penyiapan lahan, bajak sawah, tanam padi, pengecekan dan monitoring kesuburan tanaman padi hingga panen padi, saat ini Babinsa Kokop dikerahkan bantu petani tanam padi di Desa Batokorogan, Kecamatan Kokop Kabupaten Bangkalan, Senin (5/12/2016)
Kegiatan dilakukan berdasarkan instruksi Dandim 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto kepada seluruh Koramil jajaran untuk melaksanakan pendampingan petani, dan monitoring tanaman padi di wilayah masing-masing.
Para Babinsa juga diminta membantu tanam padi hingga panen serta mewaspadai terhadap penyebaran hama pada tanaman padi di wilayah Kabupaten Bangkalan. Sementara hasil pantauan di lapangan oleh para Babinsa hingga saat ini, tanaman padi terlihat subur dan diharapkan hasil panen meningkat khususnya di wilayah Kecamatan Kokop.
“kegiatan pendampingan pertani mulai penyiapan lahan, tanam, monitoring tanaman hingga panen padi milik petani dimaksudkan untuk mengetahui perkembangan dan kesuburan tanaman serta mewaspadai terhadap penyebaran hama pada tanaman padi hingga panen di wilayah Desa Batokorogan, Kecamatan Kokop ini," ujar Danramil Kokop Kapten Czi Iriyanto
Menurutnya, upaya tersebut untuk mendukung program swasembada pangan pada tahun 2017, dimana perlu ditindaklanjuti oleh para Babinsa di jajaran Kodim 0829/Bangkalan khususnya Koramil Kokop.
Kapten Czi Iriyanto menambahkan, tanggungjawab pendampingan pertanian di wilayah binaan merupakan perintah yang harus dijalankan dari Dandim melalui Danramil hingga Babinsa. Bahkan dalam hal pertanian, anggota Koramil tidak ingin bermain-main untuk melaksanakan tugas ini semaksimal mungkin.
Dikatakan Kapten Czi Iriyanto , “untuk mencapai hasil yang maksimal, kami dan Babinsa diperintahkan ikut mendampingi petani, dari penyiapan lahan sawah, penyemaian bibit, monitoring perkembangan dan kesuburan tanaman hingga panen dan penyaluran ke Bulog. Selain itu Babinsa dituntut agar mengetahui keluh kesah petani dan pola tanam sesuai dengan prosedur yang telah diajarkan demi hasil yang maksimal.”