Batalyon Arhanud Marinir Latihan Dasar Penembakan dengan BVP-2

03 Desember 2016


Kendaraan tempur BVP-2 mempunyai senjata utama kanon otomatis 2A42 kaliber 30 mm yang dipergunakan untuk anti serangan udara (photos : Kaskus Militer, Marinir)

Prajurit Batalyon Arhanud-1 Marinir Latihan Satuan Dasar

Surabaya (Antara Jatim) - Prajurit Batalyon Artileri Pertahanan Udara-1 (Arhanud-1) Marinir melaksanakan Latihan Satuan Dasar (LSD) Triwulan IV tahun 2016 di Kesatrian Sutedi Senaputra Karangpilang, Surabaya, Jumat.



Sebelum melaksanakan kegiatan, Komandan Batalyon Arhanud - 1 Mar Mayor Marinir Guntur Almasyih mengatakan, tujuan dan tugas pokok Batalyon Arhanud - 1 Mar adalah melaksanakan pertahanan udara secara aktif dengan menghancurkan, meniadakan atau mengurangi daya guna dan hasil guna (efektifitas dan efesiensi) serangan udara musuh yang mempergunakan pesawat terbang maupun peluru - peluru balistik dan peluru - peluru kendali.

"Dengan latihan tersebut, diharapkan supaya seluruh Prajurit Batalyon Arhanud-1 Mar bersemangat dalam melaksanakan setiap kegiatan, selalu menjaga dan membina kebugaran fisik dan mental prajurit," katanya.



Ia mengatakan, laksanakan latihan ini dengan sungguh-sungguh dan selalu mengutamakan faktor keselamatan, sehingga latihan benar-benar "zero accident".

"Mari laksanakan kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan jangan lupa untuk mengutamakan faktor keselamatan," katanya dalam siaran pers Jumat.



Kegiatan  yang dipimpin Komandan Batalyon Arhanud-1 Mar Mayor Marinir Guntur Almasyih tersebut dilaksanakan menjadi dua tahap yaitu tahap pertama, dengan materi pelajaran teori tentang ke Arhanudan, Brasas, Pelayanan Amonisi, Prosedur Komunikasi Arhanud dan Harwat.

"Tahap Kedua, berupa materi Gelar Satuan Penembakan (Satbak) menggunakan kendaraan tempur BVP-2 dengan rute yang telah ditentukan, selama dalam perjalanan, pelaku latihan akan menyelesaikan problem yang diberikan oleh pelatih," katanya.

(Antara)

BAGIKAN KE ORANG TERDEKAT ANDA
ONE SHARE ONE CARE

Sekilas tentang penulis : Muns

Badas Indonesia