Perayaan Natal dan HUT Kodim 1710/Mimika Ke-20



militer-id.blogspot.COM,.Timika – Perayaan Natal bersama dan HUT Kodim ke-20 merupakan 2 (dua) kegiatan penting bagi Kodim 1710/Mimika yang dilaksanakan di bulan Desember. Kedua acara tersebut sengaja digabungkan dan dimajukan mengingat kesibukan satuan dan kegiatan keagamaan Prajurit yang mayoritas beragama Kristen. Kegiatan dipimpin langsung oleh Dandim 1710/Mimika, Letkol Inf Windarto, S.Sos., M.M., dan diikuti oleh 300 Prajurit Kodim, Satbapras serta keluarganya dengan mengambil tema “Hari Ini Telah Lahir Bagimu Juru Selamat, Yaitu Kristus, Tuhan, di Kota Daud”, bertempat di Aula Benteng Merah Putih Kodim 1710/Mimika, Selasa (20/12).

Kegiatan diawali dengan ibadah Oikumene bagi Prajurit yang beragama Kristen dipimpin oleh Ibu Pdt. Irene Samola, S.Th., dari Gereja Otto Geisler 32. Dalam kesempatan ini Ibu pendeta menyampaikan tentang sejarah kelahiran Yesus.

Setelah kegiatan ibadah selesai, acara dilanjutkan dengan laporan Danramil 1710-01/Kokonao, Kapten Inf Riky A. Mesakh sebagai koordinator kegiatan. Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan Dandim yang menyampaikan bahwa kegiatan Natal dilaksanakan sebagai manifestasi suka cita umat manusia, oleh karenanya peristiwa tersebut harus dapat menjadi penyemangat untuk memperkaya kehidupan batin.

Selain itu, Dandim juga menyampaikan bahwa sebagai Prajurit, semua jajaran pimpinannya harus mampu mengambil hikmah di tahun 2016 dan dijadikan sebagai bahan untuk membawa diri dan keluarga untuk hidup ke arah yang lebih baik.

Di akhir sambutannya, Dandim menyampaikan perlunya mensyukuri usia Satuan yang genap 20 tahun, dimana beliau menyampaikan harapannya semoga dapat memotivasi dalam menjaga nama baik Satuan dalam setiap pelaksanaan tugas.

Usai memberikan sambutan, Dandim memberikan tali asih berupa bingkisan kepada 4 (empat) orang Warakawuri Kodim 1710/Mimika. Setelah itu dilaksanakan pemotongan tumpeng yang diberikan kepada 7 Danramil dibawah Kodim 1710/Mimika. Kegiatan ditutup dengan doa dan ramah tamah bersama.

“Acara ini bukan sekedar perayaan seremonial, namun juga sebagai wahana untuk mempererat tali persaudaraan antar Prajurit dalam menjaga tetap utuhnya Persatuan dan Kesatuan,” ujar Dandim di penghunjung acara tersebut.

BAGIKAN KE ORANG TERDEKAT ANDA
ONE SHARE ONE CARE

Sekilas tentang penulis : Muns

Badas Indonesia