Upacara Peringatan Hari Nusantara Di Lantamal XI

militer-id.blogspot.COM,.MERAUKE,.Dalam rangka memperingati Hari Nusantara Tahun 2016, dilaksanakan Upacara Bendera di Mako Lantamal XI dengan tema “Tata Kelola Potensi Maritim Nusantara yang Baik Menuju Poros Maritim Dunia”. Bertindak selaku Inspektur Upacara Wakil Komandan Lantamal XI Kolonel Laut (P) Dr. Benny Sukandari, S.E., M.M., Komandan Upacara Paban Pamgal Sintel Lantamal XI Mayor Laut (E) Arsyam Wahid, S.T., M.Tr.Hanla dan dihadiri oleh Para Asisten dan Kasatker Lantamal XI, Prajurit Lantamal XI, Prajurit Yonmarhanlan XI dan PNS Lantamal XI. (Selasa, 13/12/2016).

Pada kesempatan tersebut, Wakil Komandan Lantamal XI mewakili Komandan Lantamal XI membacakan amanat Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti selaku Ketua Harian Dewan Kelautan Indonesia menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan untuk memperingati Deklarasi Djuanda yang dicetuskan pada tanggal 13 Desember 1957 oleh Perdana Menteri Djoeanda Kartawijaya. Deklarasi Djoeanda pada 13 Desember 1957 merupakan tonggak bagi penyatuan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang utuh, dan diantara pulau yang satu dengan yang lain tidak terdapat laut internasional. Sehingga melalui pernyataan diri sebagai Negara Kepulauan, maka laut bukan pemisah tetapi pemersatu bangsa. Melalui Deklarasi Djoenda ini pula, maka prinsip-prinsip wilayah laut negara kepulauan kemudian diterima, sehingga wilayah laut Indonesia bertambah luas menjadi kurang lebih 5,8 juta km2.

Sebagai negara kepulauan yang terbesar di dunia, sebagian besar wilayah Indonesia, hampir 75 %, merupakan laut. Laut yang demikian luasnya itu memiliki kandungan potensi yang luar biasa berupa ikan, terumbu karang, rumput laut, hutan bakau, bahkan sumber energi yang dapat dibangkitkan dari gelombang, pasang surut air laut, dan lain-lain yang dapat menjadi alternatif bagi sumberdaya di daratan yang sudah semakin terbatas.

Momen Hari Nusantara, selain bertujuan untuk mengingatkan kembali tentang jati diri bangsa Indonesia sebagai bangsa bahari yang hidup di negara kepulauan bercirikan nusantara, juga dimaksudkan untuk mengubah mindset terhadap ruang hidup dan ruang juang dari matra darat menjadi matra laut, serta meningkatkan pemahaman wawasan kelautan kepada masyarakat. Hal ini tentunya ditujukan untuk mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mampu mengelola potensi sumberdaya alam laut bagi kesejahteraan masyarakat, sebagaimana visi pemerintah yang ingin menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia.

Pada kegiatan tersebut, dilaksanakan pembacaan Pancasila oleh Inspektur Upacara Kolonel Laut (P) Dr. Benny Sukandari, S.E., M.M., Pembacaan UUD 1945 oleh Serda Keu Theovy Irja Pratama dan Pembacaan Deklarasi Djoenda oleh Letda Laut (K) Deni Trisaktian Edyanto, A.Md. AK. (Dispen11).

BAGIKAN KE ORANG TERDEKAT ANDA
ONE SHARE ONE CARE

Sekilas tentang penulis : Muns

Badas Indonesia